Tak Sadar Terkena Hipertensi
Hipertensi atau tekanan darah tinggi
merupakan penyakit yang cukup banyak pasiennya di Indonesia. Berdasarkan Riset
Kesehatan Dasar 2013, terdapat 25,8 persen pasienhipertensi. Sayangnya, banyak pasien yang
tak sadar terkenahipertensi.
"Lebih dari 60 persen tidak sadar
mereka terkena hipertensi. Dan lebih dari 80 persen di
antaranya tidak mengontrol tekanan darah," ujar Ketua Perhimpunan hipertensi Indonesia Dr. dr. Yuda
Turana, SpS di kantor PERKI, Jakarta, Rabu (18/5/2016).
Yuda mengatakan, hipertensi umumnya tidak memunculkan
gejala. Karena itulah hipertensi sering disebut pembunuh
diam-diam.hipertensi sering kali baru diketahui
ketika sudah menimbulkan komplikasi penyakit lain.
Wakil Ketua I Perhimpunan hipertensi Indonesia dr. Tunggul D
Situmorang, SpPD-KGH menambahkan, hipertensi memang tidak bergejala.
"Katanya, kan salah satu gejalanya
sering pusing misalnya. Itu artinya sudah terjadi hipertensi," kata Tunggul.
Pencegahan utama, lanjut Tunggul, dengan
rutin mengecek tekanan darah dan melakukan pola hidup sehat. Terutama bagi mereka
yang memiliki faktor risiko hipertensi.
hipertensi bisa disebabkan oleh
berbagai faktor, antara lain faktor genetik dan gaya hidup. Umumnya, hipertensi terjadi pada usia 35-55
tahun.
Namun, kini juga ditemui pada usia yang
lebih muda. Hal ini karena gaya hidup tidak sehat sejak kecil, seperti konsumsi
makanan tinggi garam yang berlebihan, jarang atau tak pernah, olahraga,
merokok, dan kurang tidur.
Tekanan darah dikatakan normal jika kurang
dari 140/90 mmHg. Tetapi, jika tekanan darah dalam kisaran 130-139/85-89 mmHg,
maka sudah termasuk pre-hipertensi dan Anda harus segera
mengubah gaya hidup lebih sehat agar tak lanjut menjadi hipertensi.
Penanganan hipertensi yang utama adalah dengan
memodifikasi gaya hidup. Jika sudah lanjut, pasien harus minum obat
antihipertensi seumur hidup untuk mengontrol tekanan.
Tekanan darah yang tidak terkontrol dapat
menyebabkan terjadinya komplikasi berbagai penyakit, seperti stroke, jantung, gagal ginjal, hingga disfungsi
ereksi.
0 komentar:
Posting Komentar